Miss Panda and Hedgehog

Miss Panda and Hedgehog

Ayumi Hamasaki-Theatre de Ayu ~Girl's Dream~



“ingin menjadi dewasa.” Itulah impian Ayu saat masih kecil. “saat kecil kita sering diminta untuk membuat karangan mengenai cita-cita kan? Teman-temanku yang lain menulis “ingin menjadi pemilik toko bunga’ atau ‘direktur perusahaan,’ tapi hanya aku sendiri yang menulis ‘ingin menjadi dewasa,’ hahahah… aku tidak suka bila orang berkata “kau masih kecil sih.” Karena itulah aku ingin cepat-cepat menjadi dewasa agar bisa melakukan segalanya dengan tanggungjawabku sendiri,” tutur Ayu.

Saat itu Ayu berbeda dari kebanyakan anak lainnya. Ia lebih pendiam, cool, dan jarang menunjukkan perasaan di ekspresi mukanya. “warna pink? Seingatku aku tak pernah memakai warna itu saat kecil. Karena wajahku seperti ini, aku sengaja berdandan seperti anak laki-laki untuk menutupinya. Mungkin aku tidak suka tampil mencolok ya.
Ia melanjutkan, “sebenarnya warna asli rambutku adalah kecoklatan. Tapi, kaa tak mau menarik perhatian, aku justru sengaja mengecatnya hitam. Aku juga membawa tas warna hitam atau coklat yang sederhana, hahahah.”
Di saat kecil ia sudah banyak melakukan berbagai hal untuk menyamarkan dirinya. Semua ini yang kemudian hari memberinya kekuatan untuk menciptakan imejnya sebagai diva yang sekarang.
“dari dulu aku memang tidak banyak bicara. Aku rasa aku tipe yang lebih suka langsung mewujudkan apa yang ada dalam pikiranku. Mengenai mode, aku memang sejak dulu memiliki minat yang besar. Karena itulah aku bis mengatur sendiri imejku.”
Sikapnya yang pemberontak ini serasa selaras dengan warna musiknya yang berakar pada rock. Ia tak pernah terbawa oleh arus tren. Sebaliknya, ia justru melakukan hal yang berlawanan dengan tren yang ada.

Ayu juga mampu menuangkan penderitaan, kegelisaan , dan amarah yang dirasanya ke dalam lagu. “ rasanya kali ini aku kembali ke akar musikku,” ungkap Ayu mengenai album terbarunya, Rock’n’Roll Circus. Album ini memiliki lirik dan gaya music yang terdengar sangat khas Ayu.
“kali ini aku tidak menentukan tema. Aku hanya memilih lagu yang menurutku sesuai dengan suasana hatiku saat itu. Karena itulah album ini tak hanya memuat lagu rock dan balada, namun juga pop dan elektronika.”
Ia mengaku mulanya produser musiknya menganggap pilihan lagunya terlalu beragam. “tapi, aku piker bila aku yang menyanyikannya, pada akhirnya semua akan terdengar rock,” ungkap Ayu. “aku memang suka dengan nuansa rock, baik pada music maupun cara berpaikanku.
Apa yang dikatakannya memang tidak salah. Meski lirik lagunya bernada cinta yang mendayu-dayu, namun setelah dinyanyikannya justru terdengar rock. Kekuatan hatinya juga terasa lebar dalam lagu-lagu yang dibawakannya.
“aku merasa gaya penulisan lirikku kali ini mirip dengan gayaku saat di album pertama dan kedua. Yahh… seperti luapan perasaan pribadiku saja. Sepertinya kembali seperti dulu ya.”
Tahun lalu Ayu mengatakan akan melakukan sesuatu yang benar-benar baru di tahun 2010 ini. Ketika ditanya apakah hal itu akan ia tampilkan dalam tur konsernya nanti, sambil tersenyum nakal ia menjawab, “wah, itu belum bisa diumumkan.” Lalu, ketika ditanya apakah masih ada kejutan lain penasaran dengan menjawab singkat ,”ya.”
Sikapnya sebagai diva yang karismatik seakan sirna dan berubah menjadi sosok gadis kecil yang nakal dan menggemaskan. Tak hanya impiannya sendiri, Ayu juga berusaha mewujudkan impian semua orang melalui karyanya. Impian yang tak hanya fantastis, namun juga mendebarkan dan tentunya rock!










Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Glitter Words