Konser CNBlue di Jakarta sebagai bagian dari rangkaian CNBLUE 2011 Asia Tour Concert resmi dibatalkan. Konser yang seharusnya digelar Sabtu (26/11/2011) itu menyisakan banyak pertanyaan karena pembatalan dilakukan hanya dua hari sebelum konser. Simak kronologinya:
1. 29 Juni 2011, perwakilan Boice Indonesia diajak duduk bersama pihak promotor CNBlue. Mereka membicarakan kemungkinan membawa CNBlue untuk konser di Indonesia. Akhirnya ditetapkan, CNBlue akan konser di Jakarta akhir tahun ini.
2. Lokasi konser ditetapkan di Skenoo Hall Gandaria City yang berkapasitas sekitar 2.000 orang. Saat itu pihak promotor sudah memberitahu segala spesifikasi lokasi konser. Termasuk luas lokasi, kapasitas, tinggi panggung, dan sebagainya. Pihak FnC Music, agensi CNBlue menyatakan tak ada masalah.
3. Kontrak pun ditandatangani. Salah satu klausanya berbunyi: jika penonton tak mencapai 80% dari keseluruhan kapasitas lokasi konser, FnC Music berhak membatalkan konser secara sepihak. Promotor setuju.
4. Satu bulan sebelum konser, tim advance FnC Music mengunjungi Jakarta untuk survei ke lokasi. Mendadak mereka tak setuju dengan Skenoo Hall Gandaria City. Lokasi tersebut dianggap terlalu kecil, bergema, tak cocok untuk konser band, dan berbagai alasan lainnya. FnC Music menyatakan ingin pindah lokasi atau konser dibatalkan.
5. Tiket sudah hampir terjual seluruhnya. Promotor pun bimbang untuk mundur atau mencari lokasi baru yang bisa digunakan pada tanggal 26 November. "Kami memutuskan untuk terus maju," ujar Poppy Deviana, Project Manager Starlight Management, saat jumpa pers di Novotel Hotel.
6. Mencari lokasi kurang dari satu bulan sebelum acara tentu tak mudah. Seluruh tempat yang bisa digunakan untuk konser full book. Hanya JITEC Mangga Dua Square yang kosong pada malam natal, 24 Desember.
7. FnC Music menawarkan untuk memindahkan tanggal konser ke 24 Desember. Promotor tak setuju. Siapa yang mau menonton konser di malam natal?
8. Mendadak JITEC Mangga Dua Square kosong di tanggal awal konser, 26 November. FnC Music memeriksa lokasi dan setuju. Promotor juga setuju.
9. Kenapa JITEC yang dipilih? Sederhana, karena itu satu-satunya tempat yang kosong di tanggal 26 November. Namun masalah baru muncul, kapasitas JITEC adalah 6.500 orang. Target 80% penonton di kontrak pun otomatis menyesuaikan. Tanggal 26 November tinggal kurang dari satu bulan.
10. 9 November 2011 konferensi pers digelar, pihak promotor pun menyatakan secara resmi pada media lokasi konser dipindahkan.
11. Dua hari sebelum konser, tim FnC Music kembali mengunjungi Jakarta. Tiket yang terjual baru sekitar 3.600 tiket. Target tak terpenuhi.
12. Tim advance tak mau begitu saja membatalkan konser. Mereka menghubungi kantor pusat Korea, tak ada jalan, CNBLUE 2011 Asia Tour Concert 'BLUESTORM in Jakarta' itu harus dibatalkan karena promotor dianggap tak bisa memenuhi permintaan dalam kontrak.
13. Rabu malam, 23 November 2011, isu pembatalan konser menyebar terutama di Twitter. Fans mulai resah. Akun Twitter FnC Music dan Starlight Management adem ayem tak meng-update apapun.
14. Kamis pagi, 24 November 2011, FnC Music merilis pemberitahuan resmi pembatalan konser lewat website mereka.
15. Kamis sore, 24 November 2011, promotor menggelar jumpa pers di Novotel Hotel, mengumumkan secara resmi pembatalan konser. Media diajak melihat-lihat lokasi. Panggung dan seluruh kelas tempat duduk penonton sudah 80% selesai dikerjakan.
Ini bukan kali pertama konser KPop di Indonesia dibatalkan mendekati hari pelaksanaan konser. Sebelumnya, JYJ dan Boyfriend juga pernah membatalkan konser karena promotor dianggap tak sanggup memenuhi permintaan agensi artis.
Cr: detikhot